MENJADI Advokat dituntut untuk terus mengikuti perkembangan hukum seiring dengan perkembangan jaman. Dengan demikian, bila menghadapi masalah hukum, baik perdata, pidana ataupun hukum lainnya, terasa ringan dan lancar ketika menangani persoalan persoalan tersebut Meski kadang ada rasa jenuh bergelut dengan hukum.
Untuk membuang rasa jenuh, kata pribahasa, banyak jalan menuju roma. Diantaranya, bersepeda setiap minggu atau hari besar, berolah raga futsal dan sebagainya termasuk berkaraoke diluaran atau dalam rumah sendiri. Apa yang diuraikan tersebut, identik dengan yang dialami Advokat senior, H Berlian Ismail Marzuki SH. Advokat senior yang berkiprah belasan tahun ini, nampaknya haus dengan ilmu yang berkaitan dengan masalah hukum.
Meski ia dikekang dengan seringnya menangani perkara, ia sempatkan mencari lewat berbagai seminar, terutama yang berhubungan dengan properti dan masalah hukum yang menyertai jenjang lebih tinggi dari apa yang ia sandang sebelumnya.
Diakui atau tidak jadwal penangnan perkara H Berlian cukup padat, baik di Pengadilan Negeri yang ada di Jawa Timur, Pengadilan Hubungan Industrial(PHI), Pengadilan Tipikor, Pengadilan Agama, maupun di Pengadilan Tata Usaha Negara(PTUN) Surabaya.
Khusus tentang keberadaannya di Pengadilan Agama Surabaya, hampir setiap hari terlihat bersidang disana. Dengan kata lain ia paham dan mahfum bagaimana harus menolong pencari keadilan yang mengalami jalan buntu sehingga harus dibantu. “Misalnya ada yang ingin membuat Penetapan Waris namun bukti suratnya tidak nyambung, kita bantu insyaAllah bisa nyambung,” tandasnya tanpa menyebut kiat kiatnya, karena merupakan rahasia perusahaan.
H Berlian Ismail Marzuki SH berjas hitam (kanan)
Memanfaatkan pengalaman dibidang properti
Hitung-hitung bisa menguntungkan dengan memanfaatkan pengalaman dibidang properti. Seperti diketahui bahwa H Berlian ternyata piawai dalam urusan property sehingga mampu menangani berbagai kendala.
Ia siap membantu bilamana ada kesulitan segala surat surat yang berhubungan dengan kepemilikan sebidang ataupun beberapa bidang tanah, bahkan pembebasan tanah bisa dilakukan dengan aman.
Pantas saja karena piawai dalam urusan properti, kini ia menjadi Direktur Utama disebuah Perseroan Terbatas yang bergerak dalam bidang Developer Property & Kontraktor. Ini namanya Advokat ditekuni, bisnis dijalani